Kalimangli 4 Juni 2006

Hotbah Kalimangli
Minggu, 4 Juni 2006 (Keturunan Rohkudus)

Bacaan : Kisah Rasul 2 : 1 - 13

Liturgi Khusus


Sdr. 10 hari yl, kita merayakan hari Kenaikkan Tuhan Yesus ke Sorga. 10 hari setelah kenaikkan itu yaitu hari yg ke 50 setelah kebvangkitan adalahhari raya Pentakosta, hari keturunan Rohkudus.
Pada hari itu banyak orang datang ke Yerusalem untuk merayakan pesta penuaian yg dirayakan sebagai ucapan syukur dari hasil Panen utama. Ada beberapa hari raya Yahudi yg besar, seperti Paskah, hari raya Purim, hari raya Pondok daun , tetapi pada hari ini, mereka merayakan hari raya Panen sehingga banyak orang dari berbagai tempat datang ke Yerusalem. Tanda2 dari keturunan Rohkudus kepada para murid dan ke 120 orangn yg berkumpul bersama adalah merupakan panen I dari pekerjaan Yesus Kristus di dunia bersama murid2Nya. Tanda2 Rohkudus yg ditutunkan dilukiskan sebagai tiupan angin kencang dan ada tanda2 yg menyertainya. Kita pernah ingat akan pembicaran Yesus dengan Nikodemus dalam Yoh. 3.. Kata Yesus : Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya tetapi tidak tau dari mana ia dating atau ke mana ia pergi. Kata2 Yesus ini mengingatkan kita kepada angin yg bertiup kencang ke atas orang banyak dan para murid dan angin ini disertai dengan tanda2 dan tanda2 ini yg memberikan gambaran dan penjelasan dari peristiwa itu. Ada kilatan api yg berbentuk sebagai lida2 yg hinggap keatas para murid dan orang banyak. Tanda2 ini menyatakan kekuatan, keagungan dan kekudusan Roh Allah. Juga Roh Allah memberi terang, kehangatan serta membersihkan. Bahwa apa yg mereka lihat seperti api nampaknya berbentuk lidah yg menunjuk kepada hal berbicara dan bersaksi. Berbicara dan bersaksi memang adalah tugas para murid yg untuk tugas itu Rohkudus akan memberi mereka kesanggupan, supaya mereka setelah peristiwa ini pergi ke seluruh dunia memberitakan kabar baik ttg Yesu7s Kristus.

Kita bertanya apakah para murid saja yg bias memperoleh Rohkudus?
Sdr Kita yg percaya juga dikaruniakan Rohkudus jika kita memelihara hidup kitaa dan kita berusaha untuk menjadikan hidup kita ini sebagai suatu kesaksian kepada orang lain bhw kita adalah benar2 anak-anak Allah. Memangaaaa jelas dalam bacaan ini bhw ada tanda2 seperti lidah api hinggap ke atas para murid dan orang bany7ak sehingga mereka dapat berbicara sehingga orang lainb mengerti. Kita tidak seperti mereka yg dapat berbicara dengan bahsa dari aorang2 yg hadir sehingga mereka dapat mengerti apa yg diucapkan para murid sebagai suatu kesaksian. Meskipun kita tidak dapat aberkata2 demikian, atetapi jikalau kita dianugerahkan Rohkudus dari Allah, kita dapat menggunakan seluruh kehidupan kita sebagai Firman yg kelihatan yg aorang lainpuin dapat mengerti dan memuliakan Allah.

Untuk memperoleh karunia Rohkudus, maka sebagaimana para murid bertekun dan berdoa, maka kita juga harus bertekun membaca, mempe;lajari Firman Tuhan dan berdoa sebab apa yg dijanjikan Tuhan kini dipenuhi tentu bukan saja kepada para muridNya tetapi bagi semua orang percaya yg bertekuna dan berdoa memohonkan dari Allah.

Hari ini Yesus Kristus mengirim RohNya ke atas para murid dan orang bajyak, tetapi hari ini juga Yesus Kristus mengirim rohNya kepada kita juga supaya ada persekutuan di antara kita, ada kehangatan, dan Rohkudus itu memurnikan kita agar kita menjauhkan kejahatan dan selalu mencari dan melakukan kebaikan. Rohkudus yg kita terima itu akan memberi kepada kita kekuatan, ketekunan, keberanian dan menghidupkan pengharapan kita supaya kita dapat menjalani hidup ini dengan tidak takut tetapi dengan berpengharapan karena Rohkudus ada selalu bersama kita.

Marilah kita pulang, kembali ke dalam hidup kita masing2 dengan membawa berkat Rohkudus supaya di mana saja kita berada dan apa saja yg kita kerjakan yg baik, kiranya semuanya itu boleh mendatangkan suykacita dan berkat agar kita dapat menghayati akan kasih penyertaan Allah sehingga kita dapat memuji Allah. Datanglah ya Rohkudus diami persekutuan kita, diami gereja kita, diami jemaat kita, diami keluarga kita masing2, diami hati kita masing2 supaya kita tetap ingat bhw dalam diri kita merupakan tempat tinggal Rohkudus.

Amin.